Menyusuri Detik Kehidupan Bersama Indra KH



Makan Seafood di Benhil Diiringi Live Musik


E-mail this post



Remember me (?)



All personal information that you provide here will be governed by the Privacy Policy of Blogger.com. More...



“Mereka cukup apik saat memainkan lagu-lagu Reggae seperti Welcome to my Paradise-nya Steven & Coconuttreez. Begitupun saat membawakan lagu Killing me Softly yang pernah dipopulerkan Fugees.”


Pada hari Minggu (3/12) sore pekan lalu, saya, Yan dan Rois harus berangkat ke Jakarta, karena ada jadwal pertemuan dengan klien pada Senin pagi. Kami pun sepakat untuk makan malam di Rumah Makan (RM) Ibu Haji Ciganea, Purwakarta. Karena kita memilih jalur Cipularang, maka harus keluar pintu tol Jatiluhur terlebih dahulu untuk mencapai tujuan.

Namun sungguh sayang, sesampainya di sana kami terpaksa gigit jari karena ternyata RM tersebut tutup. Saat itu baru menyadari kalau hari itu adalah hari Minggu.

Akhirnya kami bertiga memutuskan untuk makan malam di Jakarta saja. Tempat makan yang kami pilih adalah Warung Sate Tegal di Kuningan Barat – dekat gedung Cyber. Namun lagi-lagi kami harus kecewa, karena warung sate itu pun sudah tutup.

Saya sebenarnya mengusulkan untuk makan sop kambing di Jl. Blora, tapi Yan memiliki usul lain. Ia mengajak kita untuk makan seafood di Bendungan Hilir (benhil). Akhirnya kami pun sepakat untuk makan di sana.


Photobucket - Video and Image Hosting


Sesampainya di Benhil, kami pun memilih untuk makan di warung seafood Santiga. Lokasinya pas di depan BCA Benhil, atau seberang RM padang Sederhana.

Bila Yan memilih Kepiting saus tiram dan jeruk panas untuk menu makan malam hari itu, sementara Rois yang kurang doyan ikan lebih memilih udang goreng tepung dan teh manis lemon tea. Adapun saya penasaran ingin mencoba menu udang goreng bakar saus tiram dan teh manis sebagai minuman pengiringnya.

Dari sisi rasa, seafood di Santiga ini lumayan enak, meski masih kalah dibanding Seafood di kawasan Cilaki atau Taman Sari, Bandung. Namun yang membuat saya merasa nyaman makan di Santiga adalah adanya sajian Live Musik untuk para konsumennya.

Pada malam itu saya melihat genre musiknya juga macam-macam, tidak tergantung pada satu aliran. Skill para pemainnya pun membuat saya kagum, terutama pada performa pemain bass yang malam itu berdandan mirip Krisyanto – vokalis Jamrud – yang memiliki ciri khas dengan kupluk hitamnya.

Mereka cukup apik saat memainkan lagu-lagu Reggae seperti Welcome to my Paradise-nya Steven & Coconuttreez. Begitupun saat membawakan lagu Killing me Softly yang pernah dipopulerkan Fugees. Mereka juga bahkan cukup piawai ketika mengiringi salah seorang pengunjung yang meminta lagu Jablay dari OST Mendadak Dangdut yang dipopulerkan Titi Kamal.

Anda tertarik untuk makan malam dengan menu seafood sambil menyaksikan live musik ? Tampaknya warung seafood Santiga layak menjadi pilihan Anda.

Labels:


4 Responses to “Makan Seafood di Benhil Diiringi Live Musik”

  1. Blogger Mang Roisz 

    rasanya g beli teh Manis deh

  2. Anonymous Anonymous 

    Ok, Isz sorry, dah diganti kok pake lemon tea :-D

  3. Blogger Rully 

    wow ... mantab. :D

  4. Blogger Rully 

    http://r_a_n.blogs.friendster.com/rans_blog/2006/12/seafood_di_benh.html

Leave a Reply

      Convert to boldConvert to italicConvert to link

 


    Image hosting by Photobucket
    • Indra KH
    • Content Dev, IT Documentation
    • Bandoeng, Jawa Barat, Indonesia
    • My Profile!
    • Chat with Indra KH

Previous posts

ARCHIVES

BLOGROLL

LINKS

BREAKFAST

Google



blog-indonesia

Indonesian Muslim 

Blogger

karyacipta





dukung persib



Name :
Web URL :
Message :
:) :( :D :p :(( :)) :x